Parepare_info. Wali Kota Parepare Taufan Pawe menghadiri acara Pelepasan Jamaah Calon Haji Kota Parepare Kloter 43 Embarkasi Hasanuddin Makassar Tahun 1444 H / 2023 M di Auditorium BJ Habibie, Rumah Jabatan Wali Kota Parepare, Selasa (23/5/2023).
Hadir pula Wakil Wali Kota Parepare Pangerang Rahim, Sekretaris Daerah Kota Parepare Iwan Asaad dan sejumlah pejabat lainnya.
Dalam sambutannya, Taufan Pawe mengatakan bahwa haji adalah rukun Islam yang kelima setelah syahadat, salat, zakat dan puasa, menunaikan ibadah haji adalah bentuk ritual tahunan yang dilaksanakan kaum muslimin dan muslimat sedunia bagi yang mampu baik material, fisik, maupun keilmuan dengan berkunjung dan melaksanakan beberapa kegiatan di beberapa tempat di Arab Saudi pada suatu waktu yang dikenal sebagai musim haji atau bulan Dzulhijah. Hal ini berbeda dengan ibadah umrah yang biasa dilaksanakan sewaktu-waktu.
Kegiatan inti ibadah haji, kata Taufan dimulai pada tanggal 8 Dzulhijjah ketika umat Islam bermalam di Mina, wukuf atau berdiam diri di Padang Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah, dan berakhir setelah melempar jumrah atau melempar batu yaitu simbolisasi setan dan pada tanggal 10 Dzulhijjah, masyarakat Indonesia biasa menyebut juga hari raya Idul Adha sebagai hari raya haji kerena bersamaan dengan perayaan ibadah haji ini.
Kegiatan inti ibadah haji, kata Taufan dimulai pada tanggal 8 Dzulhijjah ketika umat Islam bermalam di Mina, wukuf atau berdiam diri di Padang Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah, dan berakhir setelah melempar jumrah atau melempar batu yaitu simbolisasi setan dan pada tanggal 10 Dzulhijjah, masyarakat Indonesia biasa menyebut juga hari raya Idul Adha sebagai hari raya haji kerena bersamaan dengan perayaan ibadah haji ini.
Ketua DPD I Golkar Sulsel ini berharap agar keberangkatan para Jamaah Haji dari Kota Parepare ini, selain untuk fokus melaksanakan berbagai rukun haji, juga diharapkan mampu bertindak sebagai duta-duta bangsa dan duta daerah yang berbaur dengan berbagai suku bangsa, umat Islam dari seluruh penjuru dunia.
“Karena itu pelihara dan jagalah martabat dan kebersamaan, hormati tradisi yang dimiliki bangsa lain,” ungkapnya.
Taufan juga berpesan kepada para jamaah untuk selalu menjaga kesehatan karena suhu udara sangat berbeda dengan di tanah air. Selalu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan paramedis yang bertugas apabila ada sesuatu hal yang dirasa mengganggu kesehatan.
“Saya ingin menitipkan harapan kepada jamaah haji Kota Parepare, agar senantiasa mendoakan daerah yang tercinta ini, semoga kemakmuran dan kesejahteraan rakyat terus meningkat. Dan do’akan agar pelaksanaan pemilihan legislatif dan presiden serentak tahun 2024 berjalan dengan aman, lancar serta kondisi Kota Parepare dalam keadaan kondusif,” tandasnya.