Parepare_info. Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare, menerima kunjungan Tim Verifikasi Lapangan Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB), di Kelurahan Watang Bacukiki, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, Rabu (10/5/2023).
Hadir, Wakil Wali Kota Parepare, Pangerang Rahim mewakili Wali Kota Parepare, Taufan Pawe.
Wakil Wali Kota Parepare, Pangerang Rahim mengatakan, dengan ditetapkannya Kampung KB ini pada tingkat Nasional, maka akan datang berbagai daerah guna belajar bagaimana menata kampung KB.
“Dengan demikian hal ini merupakan wujud dari implementasi teori telapan kaki, yang mana semakin banyak orang yang berkunjung ke Parepare, tentu roda perekonomian di Parepare akan ikut bergerak. Pembangunan dengan teori telapak kaki ini digerakkan melalui pembangunan secara multi sektor, mulai dari bidang kesehatan, pendidikan, pariwisata, infrastruktur, lingkungan hingga sosial budaya. Sehingga Parepare dapat hadir sebagai kota magnet yang selalu dirindukan pengunjungnya.
Pangerang menjelaskan, Kampung KB
adalah satuan wilayah setingkat desa dimana terdapat integrasi dan konvergensi penyelenggaraan pemberdayaan dan penguatan institusi keluarga dalam seluruh dimensinya guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia, keluarga dan masyarakat.
Dengan program kampung KB ini, ungkap Pangerang, kualitas masyarakat khususnya di Kelurahan Watang Bacukiki semakin meningkat. Sehingga, program pemerintah bisa berjalan baik dan berakhir pada peningkatan kualitas masyarakat di Kelurahan Watang Bacukiki, dengan demikian program Kampung KB ini sejalan dengan misi Pemerintah Kota Parepare.
“Kegiatan Kampung KB ini sangat baik sekali, sangat seiring, sangat sejalan dan kegiatan ini merupakan daya ungkit yang sangat kuat terhadap pencapaian visi dan misi kepala daerah utamanya adalah misi pertama, yaitu mengembangkan infrastruktur daerah dalam mendukung industri jasa di bidang pelayanan kesehatan, pendidikan dan kepariwisataan,” terangnya.
Mantan Anggota DPRD Sulsel ini menambahkan, kegiatan Kampung KB di Kelurahan Watang Bacukiki ini yang diikuti oleh lintas program dan lintas sektoral sehingga mampu mengatasi berbagai macam permasalahan yang ada di wilayah kelurahan saat ini.
“Diantaranya terkait dengan pembangunan keluarga berkualitas yang mampu meningkatkan pembangunan ketahanan dan kesejahteraan serta kesehatan keluarga melalui beberapa kegiatan yang diselenggarakan bersama kelompok,” tandasnya.
(***)